Saturday, September 20, 2014
BELAJAR
DARI NICK VUJICIC
Assamu'alaikum. Salam sukses dan sehat selalu
Sukses
adalah hak setiap orang yang terlahir di dunia dan mau berproses
menjadi sukses. Bagi orang yang terlahir normal, harus malu jika
gagal. Selama mencoba dan mencoba akan ada pintu sukses. Kita bisa
belajar dengan NICK VUJICIC yang lahir di Australia pada tanggal 4
Desember 1982. Meskipun ada keterbatasan fisik yang dia miliki, ia
ingin membuktikan kepada dunia bahwa orang cacat seperti dirinya bisa
hidup sempurna dan menghasilkan sesuatu yang luar biasa, yang bisa
saja tidak dapat dilakukan oleh manusia normal. Dengan segala
keterbatasannya, hidup tanpa tangan dan kaki, ia belajar keras di
bangku sekolah. Ia juga berusaha mengukir prestasi untuk menyaingi
teman-teman sebayanya yang normal. Nyaris dalam kesehariannya ia
tidak pernah mengisi waktu kosong dengan sekedar bermain tanpa
mendatang hasil yang nyata dan bermanfaat. Ia bisa tumbuh menjadi
manusia cerdas dan memiliki kepekaan yang tinggi dengan segala
sesuatu yang ada di sekelilingnya. Pada saat berusia 21 tahun ia
berhasil lulus dari pendidikan perguruan tinggi jurusan accounting
dan financial planning.
Nick
Vujicic juga belajar dan berlatih untuk menjadi pembicara di depan
banyak orang. Seiring dengan perkembangan waktu ia tampak berbakat
dalam seni retorika dan memiliki karisma sebagai publik speaker. Ia
juga seorang penulis. Banyak buku ditulisnya, diantaranya berjudul
“No Arms, No Legs, No Worries.” Ia berbicara dengan tindakan.
Manusia seperti dirinya bisa berkarya seperti manusia normal.
Saat
dia meraih kesuksesan seperti saat ini dan menjadi motivator
terkemuka di dunia, ia baru sadar bahwa yang dibutuhkan oleh manusia
sebenarnya bukan tangan dan bukan kaki. Apalagi harta dan jabatan.
Tanpa tangan dan kaki ia telah mendapatkan popularitas, kekayaan,
jabatan dan ketenaran. Yang dibutuhkan manusia termasuk dirinya
adalah mengerti tentang hakekat hidup di dunia yang fana sekaligus
mengerti tentang hidup yang sebenarnya.
Harapan
Nick Vujicic sejak kecil untuk mendapatkan tangan dan kaki asli
hingga saat ini dan sampai kapan pun tidak akan pernah terwujud.
Namun lebih besar dari harapan itu, bila dilihat dari prestasi yang
diraihnya, ia telah berhasil menjadi manusia sempurna. Bahkan jauh
lebih sempurna daripada manusia normal yang sebenarnya. Nick Vujicic
mengajarkan kepada jutaan manusia bahwa hidup dalam kondisi apapun
harus disyukuri dan dimaknai dengan berbagai macam cara yang dapat
mendatangkan kemanfaatan bagi diri dan sesamanya. Ia juga mengajari
jutaan manusia untuk tidak berpangku tangan hanya karena keterbatasan
fisik. Kesempurnaan yang utama bukan terletak pada kesempurnaan
tubuh, namun ada pada penilaian manusia tentang cara menyukuri bentuk
tubuh yang telah dianuhgerahkan oleh Tuhan.
Selamat
berjuang dan sukses selalu. Wassalamu'alaikum
Sumber
: Kisah-kisah Inspiratif Para Motivator Dunia oleh Abdul Waid
